- Ceramah kultum Ramadhan 2022 singkat hari ke-18 mengambil tema tentang ciri-ciri para ahli surga merupakan kaum atau orang-orang pilihan Allah SWT yang kelak akan menjadi penghuni surga dan sebagian telah disebutkan dalam beberapa surah di Al-Qur'an. Tiga di antara banyaknya ciri ahli surga akan dibahas berikut iniKultum Ramadhan 2022 Singkat Hari ke-18 1. Orang Beriman dan Selalu Berbuat Baik Beramal SalihAllah SWT berfirman dalam surah Al-Baqarah Ayat 25, yang artinya"Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang beriman dan berbuat kebajikan, bahwa untuk mereka disediakan surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Setiap kali mereka diberi rezeki buah-buahan dari surga, mereka berkata, "Inilah rezeki yang diberikan kepada kami dahulu." Mereka telah diberi buah-buahan yang serupa. Dan di sana mereka memperoleh pasangan-pasangan yang suci. Mereka kekal di dalamnya." QS. Al-Baqarah 25Ayat ini menjelaskan bahwa surga yang nyaman dan indah dengan segala kenikmatan yang terdapat di dalamnya adalah tempat bagi mereka orang-orang beriman. Orang-orang yang beriman kepada Allah, Rasul, dan kitab-Nya tanpa keraguan sedikit pun, dan berbuat amal-amal kebajikan, bahwa untuk mereka Allah menyediakan di sisi-Nya surga-surga dengan kebun-kebun yang rindang dan berbuah, serta istana-istana yang menjulang tinggi, yang mengalir di bawahnya juga memperoleh pasangan-pasangan yang suci, tanpa cacat dan kekurangan sedikit pun. Mereka kekal hidup di dalamnya untuk selama-lamanya, tidak akan pernah mati, dan tidak akan pernah keluar SWT memerintahkan Nabi Muhammad SAW agar menyampaikan "berita gembira" kepada orang-orang yang beriman."Berita gembira" hanya ditujukan kepada mereka yang bekerja dan berusaha dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tujuan yang digariskan oleh agama. Karena itulah Allah menyuruh Nabi Muhammad menyampaikan berita gembira itu kepada mereka yang beriman dan berbuat yang dihargai Allah adalah iman yang hidup, yakni iman yang dibuktikan dengan amal kebajikan. Sebaliknya, Allah tidak menghargai amal apabila tidak berdasarkan iman yang Orang-orang yang BertakwaDalam surah Ali Imran ayat 15, Allah SWT berfirmanKatakanlah, "Maukah aku kabarkan kepadamu apa yang lebih baik dari yang demikian itu?" Bagi orang-orang yang bertakwa tersedia di sisi Tuhan mereka surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya, dan pasangan-pasangan yang suci, serta ridha Allah. Dan Allah Maha Melihat ayat ini, Allah memerintahkan Rasul-Nya untuk menjelaskan kepada manusia apa yang dimaksud dengan tempat kembali yang baik itu agar mereka terdorong untuk berbuat "yang lebih baik" adalah balasan yang akan diperoleh oleh orang yang bertakwa, yang dapat dibagi kepada dua macam nikmat, yaitu Bersifat jasmani, nikmat berupa keindahan di surga yang tak tergambarkan oleh manusia, antara lain pasangan hidup yang bersih dari segala macam cacat dan kelemahan, seperti yang terdapat pada manusia di dunia, baik dari segi rupa maupun perangai dan lain sebagainya. Bersifat kerohanian, rida Allah yang tidak bercampur sedikit pun dengan kemurkaan-Nya, dan inilah sebesar-besar nikmat di akhirat bagi orang-orang yang bertakwa. 3. Orang yang Taat kepada Allah dan Rasul-NyaFirman Allah SWTتِلۡكَ حُدُوۡدُ اللّٰهِ ؕ وَمَنۡ يُّطِعِ اللّٰهَ وَرَسُوۡلَهٗ يُدۡخِلۡهُ جَنّٰتٍ تَجۡرِىۡ مِنۡ تَحۡتِهَا الۡاَنۡهٰرُ خٰلِدِيۡنَ فِيۡهَا ؕ وَذٰ لِكَ الۡفَوۡزُ الۡعَظِيۡمُTilka huduudul laah; wa mai yuti'il laaha wa Rasuulahuu yudkhilhu Jannaatin tajrii min tahtihal anhaaru khaalidiina fiihaa; wa zaalikal fawzul 'aziimArtinya "Itulah batas-batas hukum Allah. Barangsiapa taat kepada Allah dan Rasul-Nya, Dia akan memasukkannya ke dalam surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Dan itulah kemenangan yang agung. QS. An-Nisa 13Ayat ini menjelaskan tentang batas-batas hukum yang ditetapkan Allah sebagai ketetapan yang tidak boleh dilanggar. Barang siapa taat kepada Allah dan Rasul-Nya dengan mengikuti hukum-hukum Allah, maka Dia akan memasukkannya ke dalam surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai sebagai balasan yang Allah berikan kepada mereka. Mereka mendapatkan kenikmatan di surga dan kekal di dalamnya selalu dalam keadaan sehat dan tidak mengalami penuaan. Dan itulah kemenangan yang agung yang tidak pernah diganggu oleh ketakutan atau kesedihan sedikit pun. Infografik SC Kultum Ramadhan Ciri Ahli Surga. juga Kultum Ramadhan 2022 Hari ke-17 Hikmah Peristiwa Nuzulul Qur'an Ceramah Kultum Ramadhan 2022 Hari ke-16 Menumbuhkan Sikap Qanaah Kultum Ramadhan Singkat 2022 Hari ke-15 Ciri-Ciri Muslim Sejati - Sosial Budaya Penulis Dhita KoesnoEditor Addi M Idhom
4 Talhah bin Ubaidillah. 5. Taath Ibn Abi waqqash. Hidup Yang Sesungguhnya Tidak Melulu Tentang Harta. Hidup Tidak Hanya Untuk Berlomba-Lomba Mengumpulkan Harta. Contoh Pidato Dan Ceramah Tentang Kehidupan. Kalimat Pembuka Ceramah Yang Berisi Tentang Salam Dan Rasa Syukur. Kalimat Isi Ceramah Yang Mencakup Pesan Yang ingin Disampaikan.
Wanita-Wanita Penghuni Surga Sesungguhnya segala kenikmatan syurga tidaklah dikhususkan untuk laki-laki saja sehingga wanita tidak mendapatkannya akan tetapi syurga adalah untuk orang-orang bertaqwa, Allah SWT. berfirman “Syurga disediakan untuk orang-0rang yang bertaqwa” QS Ali Imran 133 Namun Allah telah menjadikan laki-laki terpikat dan merindukan syurga karena mengingat bidadari-bidadari dan wanita-wanita di syurga, dan yang seperti itu tidak disebutkan untuk wanita. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor 1. Umumnya wanita mempunyai rasa malu dan karena inilah Allah SWT. tidak menjadikan mereka terpikat de-ngan apa yang mereka malu kepada-nya. 2. Kerinduan seorang wanita akan lelaki tidaklah seperti kerinduan se-orang laki-laki kepada wanita -sebagaimana sudah diketahui-, karenanya Allah SWT. pun menjadikan lelaki me-rindukannya, sebagaimana sabda Rasulullah SAW ”Tidaklah ada fitnah yang aku tinggalkan sesudahku yang lebih berbahaya dari pada wanita bagi lelaki” HSR. Bukhari dan Muslim Adapun wanita, mereka pun dijadikan oleh Allah SWT. merindukan aneka perhiasan dari jenis-jenis pakaian bagus dan permata melebihi kerinduan lelaki akan hal itu. 3. Syaikh Ibnu Utsaimin berkata “Sesungguhnya Allah SWT. menyebutkan istri untuk suami karena suamilah yang mencari mereka dan merekalah yang menginginkan wanita sehingga disebutkanlah istri-istri untuk lelaki di syurga dan tidak menyebut sebaliknya. Dan ini bukanlah berarti bahwa wanita di syurga tidak akan mempunyai suami. Akan tetapi mereka kelak akan mempunyai suami dari jenis manusia juga” Al-Majmu’ Ats Tsamin 1/175 Keadaan-keadaan Wanita di Dunia 1. Mereka meninggal sebelum sempat menikah atau mereka meninggal setelah diceraikan suaminya dan belum sempat menikah dengan yang lain. Maka Allah akan menikahkan mereka di syurga dengan seorang lelaki dari penduduk dunia, berdasarkan sabda Rasulullah SAW ”Di syurga tidak ada orang yang membujang tidak mempunyai pasangan” HSR. Muslim Syaikh Ibnu Utsaimin berkata “Apabila seseorang belum menikah, yakni seorang wanita di dunia ini maka sesungguhnya Allah SWT. akan menikahkannya dengan siapa yang ia tertarik dengannya di syurga” 2. Mereka sudah menikah akan tetapi suaminya tidak bersamanya di syurga –semoga Allah melindungi kita dari hal ini- Syaikh Ibnu Utsaimin berkata ”Seorang wanita apabila termasuk ahli syurga..…sedang suaminya tidak termasuk ahli syurga maka sesungguhnya bila ia masuk syurga maka disana ada lelaki ahli syurga yang akan memperisterikannya“ maksudnya akan menikah dengan salah seorang dari mereka. 3. Wanita yang meninggal setelah sempat menikah, maka saat di syurga ia untuk suaminya yang dahulu. 4. Wanita yang suaminya meninggal kemudian ia tetap tidak menikah setelah kematian suaminya hingga ia pun meninggal, maka dia tetap menjadi isterinya di syurga. 5. Wanita yang suaminya meninggal dan kemudian menikah dengan yang lainnya, maka dia untuk suami yang paling terakhir walaupun sempat menikah berkalikali, berdasarkan sabda Rasulullah SAW “Wanita itu adalah untuk suami terakhirnya”. HSR. Abu Ali Al-Haraani Al-Qusyairi, Abu Syaikh dan Al-Baghawy Dan berdasarkan perkataan Hudzaifah ……. kepada isterinya “Jika engkau tetap ingin menjadi isteriku di syurga maka janganlah menikah dengan siapapun sepeninggalanku, sesungguhnya wanita saat di syurga adalah untuk suami terakhirnya di dunia. Karena itulah Allah .SWT. pun mengharamkan isteri-isteri nabi untuk dinikahi oleh orang lain sepaninggalannya, karena mereka itu kelak akan tetap menjadi isteri-isterinya di syurga. - M. Dzulqarnain, Lc- diterjemahkan dan Diringkas dari kitab Ahwal An Nisaa’ fil Jannah, Sulaiman ibn Shaleh Al Khuraasy
TinggalBersama Nabi di dalam Surga "Tidaklah sama penghuni-penghuni neraka dengan penghuni-penghuni jannah; penghuni-penghuni jannah itulah orang-orang yang beruntung." [Quran Al-Hasyr: 20]. Hal ini karena para wanita modern cenderung ingin agar 'mahkota' mereka tampil menarik, terlebih bagi mereka yang kesulitan memanjangkan Wanita adalah makhluk yang diciptakan oleh Allah sebagai pelengkap bagi para laki-laki. Pada dasarnya derajad wanita dan laki-laki di mata Allah itu sama-sama dilihat dari iman dan ketaqwaan yang dimiliki. Namun, memang ada beberapa peraturan dalam agama yang membedakan antara wanita dengan laki-laki. Namun, dalam sebuah hadist, dijelaskan bahwa akan sedikit kaum wanita yang masuk surga. Penjelasan tersebut dapat dilihat dalam hadist brikut Imran bin Husain, bahwa Rasulullah pernah menyatakan sesungguhnya penghuni surga yang paling sedikit adalah kaum wantia’. Dalam kisah isra’ mi’rajnya Nabi juga dijelaskan bahwa Nabi banyak melihat kaum wanita di neraka. HR MuslimDari hadist tersebut, Rasulullah menjelaskan bahwa keadaan wanita di akhirat kelak memang lebih banyak berada di dalam surga. Namun, yang jadi pertanyaan, sesulit itukah kaum wanita memperoleh surga?Baca jugaWanita Bercadar Dalam IslamHukum Wanita Memakai Parfum Wanita Cantik Menurut IslamPahala Wanita Shalat di RumahDalam sebuah hadist Rasulullah pernah menjelaskan sebagai berikut.“Jika seorang wanita selalu menjaga shalat lima waktu, juga berpuasa sebulan di bulan Ramadhan, menjaga kemaluannya dari perbuatan zina dan taat pada suaminya, maka dikatakan pada wanita tersebut, “Masuklah ke surga melalui pintu manapun yang engkau suka.” HR. Ahmad; shahihDari hadist tersebut, beberapa kriteria wanita yang selalu dirindukan surga antara lainMenjaga sholat 5 waktuSholat lima waktu adalah kewajiban, baik wanita maupun laki-laki. Orang islam wajib melaksanakan sholat lima waktu. Dan amalan sholat inilah yang kelak akan dihisab pertama di hari akhir. Dari hadist diatas, cukup jelas bahwa wanita menjadi makhluk yang dirindukan surga apabila sholat lima waktu selalu dilakukan dengan hati yang di bulan RamadhanBerpuasa juga merupakan satu dari rukun Islam. Berpuasa wajib bagi laki-laki dan juga wanita. Walaupun wanita mungkin tidak bisa menjalani ibadah puasa secara penuh di bulan Ramadhan, namun mereka masih diberi kesempatan di luar Ramadhan untuk membayar hutang puasa tersebut. Itulah salah satu keutamaan untuk wanita dalam zinaZina adalah sesuatu yang dilarang dalam Islam. Zina adalah sebuah dosa besar. Wanita yang berzina akan sulit untuk masuk surga. Sebaliknya, wanita yang bisa menghindari zina adalah ciri dari wanita yang dirindukan pada suamiSuami yang agamanya bagus akan selalu menuntun keluarganya untuk menuju kebaikan. Wanita yang baik dan dirindukan surga adalah wanita yang bisa mengikuti dan taat dengan suami tersebut. Jika sudah taat pada ajaran suami, tentu saja tidak akan sulit bagi wanita untuk masuk jugaCiri – Ciri Suami Durhaka Terhadap IstriCiri – Ciri Istri Durhaka Terhadap SuamiKehidupan Rumah Tangga Dalam Islam Selain keempat kriteria yang disebutkan oleh Rasulullah tersebut, ada beberapa kriteria wanita yang dirindukan surga yang tertulis juga dalam Al Qur’an dan beberapa hadist lainnya, diantaranyaWanita yang sabarDalam surat Al Ahzab 33 35, Allah berfirman “Sesungguhnya laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuan yang mukmin, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam ketaatannya, laki-laki dan perempuan yang benar , laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyuk, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut nama Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.”Dai ayat tersebut, Allah menjelaskan bahwa ada beberapa kriteria yang Allah sebutkan untuk mereka yang ingin mendapat ampunan dan pahala yang besar, salah satunya laki-laki dan wanita yang sabar. Dari penjelasan tersebut, sudah jelas bahwa sabar akan menghantarkan kita pada ampunan Allah. Dan dari ampunan itulah kita akan bisa mendapatkan rahmat-Nya berupa anak perempuan dengan baikDalam sebuah hadist, Rasulullah SAW bersabda “Barang siapa diuji dengan anak-anak perempuan dengan sesuatu, kemudian dia tetap berbuat baik kepada mereka, maka anak-anak perempuan tersebut bisa menjadi penghalang baginya dari api neraka.”Dari hadist tersebut, mendidik anak perempuan dengan sebaik-baiknya adalah penghalang bagi seseorang untuk masuk neraka. Terutama ibu yang adalah menerima penyakitPenyakit adalah sebuah cobaan yang akan bisa mengangkat derajad kita asalkan kita mau bersabar. Baik laki-laki maupun wanita, bisa bersabar dalam menerima penyakit tentu akan ada ganjaran yang besar dari Allah. Hal ini diperkuat dengan sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Atha’ bin Abi Rabbah ra, yang berbunyiIbnu Abbas ra. pernah bercerita kepadaku , “Ada seorang wanita yang datang ke Rasulullah SAW dan berkata, Wahai Nabi, aku menderita penyakit sejenis ayan, bila penyakit itu kumat aku tidak sadar sampai membuka auratku, berdoalah kepada Allah agar menyembuhkanku.’ Rasulullah SAW berkata, Bila kamu mau bersabar maka bagimu surga, tetapi bila tidak maka aku bisa mendoakanmu kepada Allah.’ Wanita tadi menjawab . Baiklah aku bersabar, tetapi doakan agar aku tak sampai membuka aurat.’ Maka, Rasulullah SAW pun mendo’akannya.”Selalu mencari ridha suamiMencari ridha suami adalah hal yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah untuk para wanita. Dan inilah salah satu karakteristik wanita yang selalu dirindukan surga. Dalam sebuah hadist Rasulullah SAW pernah menjelaskan bahwa wanita penghuni surga adalah wanita yang selalu bisa meminta ridha suaminya meminta maaf saat suaminya sedang marah atau saat ia sedang marah kepada jugaKriteria Calon Suami yang Baik Menurut Islam Kewajiban Istri Terhadap Suami dalam IslamKewajiban dalam Rumah Tangga Menurut IslamTidak pernah menyakiti orang lainRasulullah SAW pernah menjelaskan bahwa wanita yang hanya mampu sholat lima waktu dan bersedekah dengan sepotong keju namun tidak pernah menyakiti hati siapapun itu adalah penghuni surga. Tidak demikian dengan wanita yang rajin beribadah siang dan malam namun sering menyakiti tetangganya dengan lisan. Maka wanita yang seperti ini adalah penghuni binatangBinatang jugalah makhluk ciptaan Allah. Wanita yang bisa menyayangi binatang dan tidak berbuat aniaya terhadap binatang, pasti mendapat ganjaran tersendiri dari Allah SWT. Dan ganjaran tersebut adalah surga. Seperti sebuah kisah tentang seorang wanita yang memberi minum anjing yang sedang kehausan. Maka wanita tersebut taubatnya diterima oleh ma’ruf nahi munkarDalam surah at – Taubah 9 71, Allah menjelaskan bahwa siapa saja yang menjadi penolong bagi orang lain dengan menyuruh mengerjakan hal yang ma’ruf serta mencegah yang munkar, baik laku-laku maupun wanita, mereka akan diberi rahmat oleh Allah. Dari penjelasan tersebut, wanita yang amar ma’ruf dan nahi munkar adalah calon penghuni keturunanWanita yang melahirkan dan bisa mendidik anak-anaknya hingga menjadi anak-anak yang salih dan salihah akan diberikan kedudukan istimewa di dalam Islam. Begitulah penjelasan Rasulullah SAW. Bahkan, wanita yang meninggal ketika sedang melahirkan akan dianggap sebagai mati syahid dan mendapat balasan kepada kedua orang tuaOrang tua adalah dua orang yang wajib untuk dihormati. Baik laki-laki maupun wanita wajib berbakti kepada orang tuanya. Dalam Islam, berbakti kepada orang tua adalah amalah yang fardu kifayah. Wanita yang berhasil berbuat baik dan berbakti pada orang tua tentulah menjadi wanita penghuni surga yang ridihai oleh jugaPerselingkuhan dalam Rumah TanggaKeluarga Bahagia Menurut IslamCiri – Ciri Istri ShalehahItulah 13 wanita yang dirindukan surga. Semoga kita semua termasuk dalam karakteristik tersebut. TerkaitKewajiban MenikahKehidupan Setelah MenikahCara Menjaga Hati Sebelum MenikahFiqih PernikahanAyat Pernikahan Dalam IslamMenikah Tanpa CintaHukum Menikahi SepupuPuasa Sebelum MenikahHukum Menikah Saat HamilNikah Tanpa WaliHukum Menikahi Wanita HamilPuasa Mutih Sebelum MenikahTunangan Dalam IslamTujuan Pernikahan Dalam IslamCincin Pernikahan Dalam IslamArtikel LainnyaCara Menghindari PacaranRumah Tangga Menurut IslamHukum Menyakiti Hati Orang Lain dalam IslamHukum Mencukur Alis Dalam IslamHukum Talak Dalam PernikahanHukum Menyambung RambutMuhasabah Hati di Malam HariPenyebab Terhalangnya Jodoh dalam IslamCara Menjaga Keharmonisan Rumah Tangga Menurut Islam Hukum Suami Tidak Menafkahi Istri Dalam IslamKunci Rumah Tangga Bahagia Maknanya "Aku adalah penjamin istana di surga bagian bawah bagi orang yang meninggalkan perdebatan (yang tidak ada manfaatnya) meskipun ia benar, dan dengan istana di tengah surga bagi orang yang meninggalkan dusta meskipun ia bercanda, serta istana di surga yang paling tinggi bagi orang yang berakhlak mulia" (HR Abu Dawud). Berikut pembahasan Kultum Singkat Tentang Wanita – Mengapa Mereka Terjerumus Ke Neraka yang disampaikan oleh Ustadz Abu Ihsan Al-Atsari Hafidzahullahu Ta’ala. Transkrip Kultum Singkat Tentang Wanita – Mengapa Mereka Terjerumus Ke NerakaVideo Kultum Singkat Tentang Wanita – Mengapa Mereka Terjerumus Ke Neraka Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh Kaum Muslimin dan Muslimah yang dimuliakan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam dalam suatu perjalanan Isra dan Mi’raj ia telah diperlihatkan kepada beliau api neraka. Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam mengatakan أُرِيْتُ النَّارَ فَإِذَا أَكْثَرُ أَهْلِهَا النِّسَاءُ “Telah diperlihatkan kepadaku neraka dan aku lihat kebanyakan penghuninya adalah wanita.” Para Shahabiyah atau para wanita yang mendengar sabda Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam ini bertanya kepada Nabi, “mengapa demikian, Ya Rasulullah?” أَيَكْفُرْنَ باِللهِ؟ “Apakah mereka wanita-wanita itu masuk neraka karena kafir kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala?” Nabi mengatakan,”Tidak! يَكْفُرْنَ الْعَشِيْرَ “Akan tetapi mereka kufur durhaka/melawan kepada suami mereka.” وَيَكْفُرْنَالْإِحْسَانَ “dan mereka mengkufuri mengingkari kebaikan-kebaikan jasa-jasa suami mereka.” HR. al-Bukhari no. 29 Sehingga apabila para suami berbuat baik kepada mereka, lalu mereka melihat sesuatu yang tidak berkenan pada diri kamu para suami, maka mereka akan mengatakan, “Aku tidak melihat kebaikan pada dirimu sama sekali.” Di dalam hadits ini Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menjelaskan salah satu penyebab kaum wanita banyak menghuni neraka yaitu mereka suka kufur, mereka suka berbuat durhaka kepada suami-suami mereka. Maka dari itu, Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam telah menjelaskan betapa besar hak suami yang mesti ditunaikan oleh seorang istri. Dalam sebuah hadits Nabi mengatakan لَوْ كُنْتُ آمِرًا أَحَدًا أَنْ يَسْجُدَ ِلأَحَدٍ َلأَمَرْتُ الْمَرْأَةَ أَنْ تَسْجُدَ لِزَوْجِهَا “Kalaulah aku boleh menyuruh seseorang untuk sujud kepada orang lain maka niscaya aku akan perintahkan seorang istri untuk sujud kepada suami.” [Hadits hasan shahih Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi no. 1159, Ibnu Hibban no. 1291 – al-Mawaarid dan al-Baihaqi VII/291, dari Abu Hurairah radhiyallaahu anhu. Hadits ini diriwayatkan juga dari beberapa Shahabat. Lihat Irwaa-ul Ghaliil no. 1998] Tentunya tidak boleh seorang manusia sujud kepada manusia yang lain. Ini menunjukkan betapa besar hak seorang suami atas istri, hak suami yang mesti ditunaikan oleh seorang istri. Maka Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam senantiasa berpesan kepada kaum wanita agar tidak mengabaikan dan tidak meninggalkan kewajiban-kewajiban mereka terhadap suami-suami mereka. Dalam satu hadits ada seorang wanita yang datang menemui Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam untuk suatu keperluan. Kemudian Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam memenuhi keperluannya tersebut. Setelah itu Nabi bertanya kepadanya, “Bagaimana kedudukanmu di sisi suamimu?” yaitu bagaimana muamalah-mu terhadap suamimu? Maka ia menjawab, “Aku senantiasa melayani suamiku semampu yang aku dapat lakukan.” Maka Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam berpesan kepadanya انْظُرِي أَيْنَ أَنْتِ مِنْهُ ، فَإِنَّهُ جَنَّتُكِ وَنَارُكِ “Perhatikan kedudukanmu di sisi suamimu, karena suamimu itu merupakan surga bagimu ataupun neraka bagimu.” [HR. An-Nasaai dalam As-Sunan Al-Kubro dari Hushain bin Mihshon Radhiyallaahu ’anhu, Shahihut Targhib 1933] Maksudnya yaitu bahwa suamimu bisa menjadi penyebab engkau masuk ke dalam surga dan bisa menjadi penyebab engkau masuk ke dalam neraka. Maka dari itu Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam senantiasa berpesan kepada kita semua khususnya kepada kaum wanita agar melaksanakan hak-hak terutama hak suami. Karena ketika mereka telah berumah-tangga maka tanggung jawab itu telah berpindah dari ibu bapak mereka kepada suami mereka. Suami adalah orang yang paling bertanggung jawab atas diri seorang istri. Maka Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam mengingatkan kepada kaum wanita bahwa itulah penyebab mereka banyak masuk ke dalam neraka. Yaitu karena mereka kufur kepada suami-suami mereka. Di dalam hadits yang lain hadits yang shahih juga dari Abu Sa’id Al Khudry Radhiyallahu Anhu, Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam mengatakan ُأَقَلَ سَاكِنَ الْجَنَةُ النِّسَاء “Penghuni surga yang paling sedikit adalah wanita.” Maka dari itu, hendaknya para wanita kaum wanita benar-benar memperhatikan hal ini. Di dalam sebuah hadits yang lain, Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam menjelaskan tentang pentingnya menaati suami ini. “إِذَا صَلَّتْ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا، وَصَامَتْ شَهْرَهَا، وَحَفِظَتْ فَرْجَهَا، وَأَطَاعَتْ زَوْجَهَا؛ قِيلَ لَهَا ادْخُلِي الْجَنَّةَ مِنْ أَيِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شِئْتِ “Jika seorang wanita menunaikan shalat lima waktu, berpuasa di bulan Ramadhan, menjaga kemaluannya dan menaati suaminya; niscaya akan dikatakan padanya “Masuklah ke dalam surga dari pintu manapun yang kau mau”. [HR. Ahmad dari Abdurrahman bin Auf Radhiyallahu ’Anhu dan dinyatakan hasan oleh Syaikh al-Albany] Kita lihat wanita-wanita, diantara mereka tentunya sudah rajin mengerjakan shalat lima waktu, mereka mengerjakan puasa pada bulan Ramadhan dan mereka juga menjaga kesucian dirinya. Mereka bukanlah wanita-wanita jalang yang mengumbar aurat. Mereka adalah wanita-wanita yang taat, shalat lima waktu, puasa bulan Ramadhan. Akan tetapi sayang, satu saja, kebanyakan wanita tidak dapat menahan dirinya yaitu bersikap baik kepada suami-suami mereka, menaati suami. Ini adalah perkara yang paling berat bagi seorang istri. Perkara yang paling berat bagi seorang istri yaitu menaati suami, tentunya di dalam perkara-perkara yang ma’ruf. Karena ketaatan kepada suami ini hanya dalam perkara-perkara yang ma’ruf. Kalaulah suami kita memerintahkan kita kepada perkara yang ma’ruf, maka janganlah kita merasa enggan atau ingkar ataupun tidak menaati apa yang telah disuruhnya atau diperintahkannya. Menaati suami itu adalah satu peluang bagi kita untuk masuk ke dalam surga Allah Subhanahu wa Ta’ala. Maka tidaklah begitu berat sebenarnya menaati suami ini, apalagi suami itu adalah orang yang kita cintai, orang yang dekat dengan kita, orang yang menyayangi kita. Maka sudah selayaknya bagi kaum wanita ataupun para istri untuk benar-benar meluapkan segala rasa kasih sayang kepada suami dengan cara menaatinya, dengan cara mengurus dan ber-khidmat untuknya di dalam hal kebaikan dan ma’ruf. Sungguh ini adalah satu peluang bagi kita untuk masuk surga. Yaitu kita mengerjakan shalat lima waktu, berpuasa pada bulan Ramadhan, kemudian kita menjaga kesucian diri kita, lalu kita menaati suami kita. Maka itu adalah satu peluang bagi kita untuk masuk ke dalam surga Allah Subhanahu wa Ta’ala. Tapi ingat, apabila kita gagal di dalam bab ini maka nerakalah yang telah menanti kita. Ingatlah bahwasanya suami kita itu ibarat surga kita ataupun neraka bagi kita. Bisa menjadi penyebab kita masuk ke dalam surga Allah dan bisa juga menjadi penyebab kita tersungkur masuk ke dalam neraka. Wal iyadzubillah! Maka dari itu saya berpesan kepada kaum Muslimat, kepada para wanita khususnya kepada para istri agar dapat menjaga muamalahnya, perilakunya kepada suami-suami mereka. Ingatlah bahwasanya suami kita itu adalah orang yang paling bertanggung jawab atas diri kita. Orang yang telah banyak berjasa mendirikan segala kebaikan, yang memenuhi segala kebutuhan kita menjaga dan melindungi kita. Maka hendaklah kita benar-benar bersungguh-sungguh untuk melaksanakan kewajiban-kewajiban kita di dalam menaati para suami kita yang menaati suami kita. Demikianlah para pemirsa yang berbahagia, khususnya pada kaum wanita. Hendaknya pesan yang singkat ini dapat bermanfaat bagi saudara-saudara sekalian dan mudah-mudahan Allah Subhanahu wa Ta’ala memudahkan kita untuk melaksanakan kewajiban ini yaitu menaati suami dalam perkara-perkara yang ma’ruf. Mudah-mudahan suami kita itu menjadi sebab bagi kita untuk masuk ke dalam surga Allah Subhanahu wa Ta’ala, bukan malah menjadi penyebab kita tersungkur ke dalam api neraka Wa billahi taufik wal hidayah Wassalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh Video Kultum Singkat Tentang Wanita – Mengapa Mereka Terjerumus Ke Neraka Diambil dari Yufid TV dengan judul asli Ceramah Singkat Mengapa Mereka Terjerumus ke Neraka – Ustadz Abu Ihsan Al-Maidany, MA.Ahmad Selain keempat kriteria yang disebutkan oleh Rasulullah tersebut, ada beberapa kriteria wanita atau istri-istri yang dirindukan surga yang tertulis juga dalam Al Qur'an dan beberapa hadis lainnya, di antaranya : 1. Perempuan yang sabar.
Nama Buku Kumpulan Kultum Wanita Terlengkap Ukuran/Hal 15 x 23 cm / halaman Berat 00 gram Penulis Nur Sillaturohmah Lc Penerbit Penerbit Ziyad Books Harga Rp ,- –> Rp Anda Hemat Rp Pesan via Whatsapp 0857 2510 6570 <- Cukup Klik Sinopsis Buku Kumpulan Kultum Wanita Terlengkap – Nur Sillaturohmah Lc – Penerbit Ziyad Books “Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasihat menasehati supaya menaati kebenaran dan nasihat menasehati supaya menetapi kesabaran.” al-Asr 2-3. Wahai para Muslimah, saling menasihatilah kalian dalam kebaikan dan takwa. Buku ini menyajikan kalimat-kalimat bijak yang diambil dan diolah dari Al-Qur’an dan hadits Rasulullah n, sang Suri Teladan terbaik. Berbagai tema, dari akidah, ibadah, muamalah, hingga tentang rumah tangga bisa Anda dapatkan di dalamnya. Menggunakan bahasa yang ringkas sehingga mudah dipahami dan diambil pelajaran. Dilengkapi dengan variasi kalimat pembuka kultum beserta artinya. Buku ini cocok digunakan sebagai bahan kultum, taujih, untuk mengisi pengajian, maupun untuk memberikan nasihat secara personal. Dari wanita untuk wanita. Daftar Isi Buku Kumpulan Kultum Wanita Terlengkap – Nur Sillaturohmah Lc – Penerbit Ziyad Books Daftar Isi Taujih Rabbani 5 Mukadimah 6 Contoh Pembukaan atau Iftitah 11 1. Iman Harus Berbuah Amal, Amal Harus Disertai Iman 21 2. Berkata yang Baik, atau Diam 25 3. Kiat Khusyuk dalam Shalat 29 4. Macam-macam Syirik 33 5. Bahaya Syirik 39 6. Memahami Ketentuan Allah dengan Benar 43 7. Tobat Mendatangkan Keberuntungan 49 8. Urgensi Shalat dalam Kehidupan Muslimah 55 9. Agar Shalat Terasa Nikmat 61 10. Manfaat Shalat 65 11. Puasa dan Pembentukan Pribadi Bertakwa 69 12. Sabar itu Menguntungkan 75 13. Keutamaan Ilmu dan Menghadiri Mejelisnya 81 14. Berpakaian bagi Muslimah 87 15. Bahaya dan Kerugian Bertabarruj 93 16. Beberapa Hal Penting Terkait Shalat Wanita 101 17. Etika Bergaul dengan Lawan Jenis 107 18. Menjadi Wanita Surga 113 19. Penyebab Wanita Menjadi Penghuni Neraka 117 20. Sebaik-Baik Muslimah adalah yang Membaca Al-Qur’an 123 21. Adab Membaca Al-Qur’an 129 22. Keutamaan Tawakal 135 23. Urgensi Ikhlas dalam Beraktivitas 141 24. Hikmah di Balik Ujian 147 25. Hakikat Syukur dan Keutamaannya 153 26. Agar Tetap Istiqamah 157 27. Dengki dan Iri Penghancur Pahala Amal Kebaikan 163 28. Agar Doa Wanita Dikabulkan oleh Allah 169 29. Waktu-waktu Mustajab Untuk Berdoa kepada Allah l 175 30. Suamimu adalah Surga dan Nerakamu 183 31. Tanggung Jawab Orang Tua Terhadap Anak 189 32. Keutamaan Birrul Walidain 197 33. Minta Tolonglah kepada Allah dengan Sabar dan Shalat 203 34. Akibat Rezeki yang Tidak Halal 207 35. Saat Muslimah Harus Bekerja di Luar Rumahnya 217 36. Pentingnya Rasa Malu bagi Wanita 223 37. Menjaga Lisan dan Kemaluan 229 38. Perilaku Wanita yang Mendatangkan Murka Allah 235 39. Bahaya Ghibah 241 40. Antara Ikhlas dan Riya 247 41. Macam-macam Sabar dan Hakikatnya 253 Penutup 260 Daftar Rujukan 261 Biodata Penulis 263 Review Buku Kumpulan Kultum Wanita Terlengkap – Nur Sillaturohmah Lc – Penerbit Ziyad Books Author Google+ by Toko Buku Islam Online Terpercaya Kunjungi channel kami di Wisata Buku Online Incoming search termshttps//wisatabuku com/kumpulan-kultum-wanita-terlengkap/Ilustrasi wanita-wanita salehah. Foto laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuan yang mukmin, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam ketaatannya, laki-laki dan perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyu', laki-laki dan perempuan yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut nama Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.""...Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara mereka. Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka mentaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.""Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya.""Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka kecurigaan, karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang."
Makapenduduk Indonesia bisa menjadi penghuni surga terbanyak. Sebagaimana dalam hadits Nabi Muhammad SAW tentang orang yang mengucapkan kalimat tauhid akan masuk surga. "Kenapa begitu? karena memang yang banyak mengucap 'La ilaha illallah' itu adalah bangsa Indonesia.Jadi nanti di surga itu bangsa Indonesia semua itu," kata Ma'ruf saat memberikan tausiyah dalam acara Zikir dan Doa Kebangsaan
KelimaKEUTAMAAN TAUHID[1] Oleh Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas Orang yang bertauhid kepada Allah Subhanahu wa Ta'alal memiliki banyak keutamaan, antara lain: 1. Orang yang bertauhid kepada Allah akan dihapus dosa-dosanya. Dalilnya adalah sabda Rasulullah Shallallahu 'aliahi wa sallam dalam sebuah hadits qudsi, dari Anas bin Malik Radhiyallahu anhu, ia berkata, "Aku mendengar Rasulullah .